Kulwap “Covid-19 dan Multiple Myeloma”

Kulwap MMI Covid-19 dan Multiple Myeloma

 

 

 

IMG_20200321_155015

 

 

NOTULEN

KULIAH WHATSAPP (KULWAP) “COVID-19 DAN MULTIPLE MYELOMA”

Hari dan tanggal : Rabu, 25 Maret 2020
Tempat : Grup Kulwap “Covid-19 dan Multiple Myeloma”
Narasumber : dr. Merlyna Savitri, SpPD-KHOM, FINASIM

Divisi Hematologi Onkologi Medik, Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSUD Dr Soetomo-FK UNAIR

Moderator : Widya Wuri Nugrahedi
Notulis : Hana Norhamida

 

 

MATERI

1.  Seminar Awam “Covid-19 dan Multiple Myeloma” (PDF)

Klik http://myelomaindonesia.org/wp-content/uploads/2020/03/Kulwap-MMI-Covid-19-dan-Multiple-Myeloma.pdf

2.  Infografis Covid-19 dari Perhompedin wilayah Semarang

Klik http://myelomaindonesia.org/wp-content/uploads/2020/03/Infografis-Covid-19-Perhompedin-SMG.jpeg

3.  Video “7 Langkah Mencegah Penyebaran Virus Corona”

Klik http://myelomaindonesia.org/wp-content/uploads/2020/03/7-Langkah-Mencegah-Penyebaran-Virus-Corona.mp4

 

 

PEMBUKA KULWAP (DR. SHANTI)

MM itu merupakan salah satu kanker darah yang manifestasi klinis/ gejalanya bisa bermacam2. Bisa datang ke Dokter tulang karena tulang keropos, bisa ke dokter ginjal karena gangguan ginjal, bisa ke dr Hematologi karena anemia, bisa ke dr Saraf karena tidak bisa jalan. Jadi memang MM punya banyak wajah. Yang penting adalah memang kewaspadaan utk segera mendiagnosis MM. Dan segera mendapatkan terapi MM yang sekarang jenis kemoterapi nya sangat banyak. Dan sudah baru2. Dan mungkin bahkan ada dari panjenengan yg sudah menjalani AHSCT (Autologous Hematopoetic Stem Cell Transplant). Setelah AHSCT pun memang perlu ada terapi maintenance. Utk pembahasan COVID nya memang utk Pasien MM yang termasuk Pasien imun menurun (immunokompromais) sangat rentan terhadap infeksi apapun termasuk virus. Selebihnya sesuai slide.

 

PERTANYAAN SESI 1

 

1.  Tanggal 2 Bulik saya mau infus yg kedua di RS Kariadi Semarang. Yg nganter bapak dan ibu saya (dari Brebes). Kiat2 apa saja untuk mengantisipasi virus corona. Apa Bulik juga harus pakai masker?

— Erik, Pendamping, Brebes

Jawab:

Infus maksudnya kemoterapi ya? Kalo iya maka memang karena Pasien adalah Pasien dengan imun menurun (kanker/keganasan) maka wajib pakai masker. Karena pendamping juga masuk rumah sakit yg resiko tinggi infeksi menular maka juga harus pakai masker dan sering mencuci tangan.

 

2.  Bolehkah suntik bondronat atau zometa ditunda? Skrg sudah tinggal 2 kali lagi. Kalau bisa ditunda, brp lama? Kalau tidak bisa ditunda, apakah ada tempat selain RSHS untuk bisa suntik bondronat?

— Erika, Pendamping, Bandung

Jawab:

Boleh ditunda sampai kondisi pandemi covid-19 mereda karena bondronat bukan kemoterapi.

T: Tidak ada batasan brp lama maksimal menundanya ya?

J: Tidak ada batasan waktu karena bondronat bukan kemoterapi

 

3.  Saya mendengar dari Ahli Virus bahwa Virus Corona banyak sekali. Ada berapa jenis kah Virus Corona tsb bila di bilang banyak? COVID-19 begitu heboh sampai mematikan. Beberapa pakar spt Mr. Cahyono bilang Covid-19 tidak lebih berbahaya di bandingkan dengan asma karena kasus COVID-19 97% sembuh, tingkat kematian 3%. Akan tetapi pada asma tingkat kematian bisa lebih dari 3%. Apakah pendapat ini benar adanya Bu dokter … Mohon penjelasannya dan share info, kami sangat membutuhkan jawaban yg jelas. Terimakasih banyak Bu dokter. Sukses selalu Garda Terdepan COVID-19.

— Bruce Willys, Pasien, Pekanbaru

Jawab

Ada 7 jenis subtipe virus Corona:

  1. 229E (Alpha Corona virus)
  2. NL63 (Alpha Corona virus)
  3. OC43 (beta Corona virus)
  4. HKU1 (beta Corona virus)
  5. SARS Co-V
  6. Mers Co-V
  7. Covid-19

Memang virus berbahaya kalo ada kondisi imun menurun seperti pada pasien usia tua, hamil, pasien keganasan, pasien diabet.

T: Pertanyaan awal belum terjawab Bu dokter. Mengenai prosentase antara COVID-19 dan ASMA.

Kalau boleh nambah. Kenapa TBC yang benar sangat mematikan lebih dari 259 org meninggal setiap hari tidak serame sekarang dan TBC TDK menakutkan. Terimakasih bu.

J: Karena Covid penyebaran nya lebih cepat daripada TBC dan memang menjadi perhatian dunia.

T: Menurut pakar virus Drh. Cahyono yg sudah menggeluti ttg virus 15 th, 97% Corona bisa sembuhdan 3% utk kemstiiannya. Tapi ASMA bisa lebih dari 3% utk kemstiannya.

J: Covid-19 lebih fatal daripada asma. Memang asma angka kematian nya > 3% tapi masih dalam jangka waktu lama kematiannya. Dan asma meninggal bila ada komorbid lain.

 

4.  Saya dpt kabar gini: Sementara jauhi echinacchea (Imboost, Stimuno), spirulina, propolis, arena meningkatkan reaksi inflamasi pda kasus covid. Apakah benar?

— Iin, pendamping, di Jakarta

Jawab

Iya ini banyak beredar, karena memang echinacea di anggap meningkatkan imun, padahal cuma membantu meningkatkan imun yg sudah kita punya.

Memang kebanyakan kematian akibat covid-19 karena badai sitokin (sitokin storm) dimana respon imun yg berlebihan malah akan merusak sel normal dan sel sakit.

File Siaran Pers Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) tentang Echinaceae dan Propolis sebagai Kontraindikasi Covid-19 bisa diakses di

http://myelomaindonesia.org/wp-content/uploads/2020/03/SP-PDPOTJI-Echinaceae-01.jpeg

http://myelomaindonesia.org/wp-content/uploads/2020/03/SP-PDPOTJI-Echinaceae-02.jpeg

T: Apakah echinachea aman dikonsumsi penyandang mm?brp lama batas waktu konsumsi?

J: Aman. Maksimal 2 minggu

 

5.  Penyintas MM cenderung memiliki imun rendah, apa yg utama dilakukan untuk menangkal covid-19 untuk dirinya, dimana rapid test bisa di lakukan, tks.

— Munifa, Pendamping, Surabaya

Jawab

Sekarang paling penting isolasi diri di rumah, keluar kalo hanya perlu. Pakai masker, banyak cuci tangan

T: Terima kasih dokter, …. untuk rapid test bisa dimana dok ?

J: Rapid test Covid ? Masih belum tersedia, masih pengadaan. Yang ada swab tenggorok.

 

6.  Apa saja yang harus di lakukan pasien CA MM untuk menjaga tubuh dari Wabah Covid-19 jika terpaksa keluar rumah.

— Agus Djoemhari, Pasien, Tangerang

Jawab

Pakai masker, berdoa, hindari kerumunan/ social distancing sebisanya, cuci tangan.

 

7.  Suami sy, 46thn, MM sjk 2016, kondisi sehat, remisi obat 2th, kontrol rutin 3 bln sekali, bekerja di luar kota, plg ke rmh seminggu sekali. Saat ini tempat kerjanya msh mengharuskan bekerja di kantor.

(1) Apa vitamin yg baik utk dikonsumsinya… Dok?;

(2) Apa saran Dokter utk suami sy agar tetap fit …mskpn pasien MM tergolong kelompok berisiko thd Covid-19?;

(3) Test terakhir yg dilakukan 6 bln y.l adlh Free Light Chain, hasil normal…apakah perlu bone survey Dok?

Tks

— Hana, Pendamping, Surabaya

Jawab

  1. Vit C bergantian dengan imboost force 1×1 per hari
  2. Berfikir positif, berdoa, tidak paranoid, bekerja adalah ibadah
  3. Tidak perlu bone survey yg perlu adalah beta2 microglobulin dan FLC

T: Test Beta2 microglobulin dan FLC sebaiknya dilakukan berapa periode sekali? Mgkn 6bln….12 bln atau….?

J: 6 bulan sekali Bu

 

8.  Nama sy Kanti lestari umur 59 tahun penyintas MM dari Wonosobo, ada 1 pertanyaan yang ingin saya tanyakan kepada doktet yaitu:

Apakah seorang penyintas MM seperti saya ini harus minum thalidomide  seumur hidup…untuk mengendalikan penyebaran sel  MM nya, walaupun efsamnya luar biasa yg saya rasakan, kaki kebas sakit kadang spt tersengat dan nyeri sekali dan kulit agak menghitam sakit klo dipegang agak ditekan, sbetulnya saya enjoy aja dok, daripada MM nya tambah parah,terima kasih dokter

— Kanti, Pasien, Wonosobo

Jawab

Bisa pakai Thalidomide atau lenalidomide

T: Dokter maksud saya apakah harus konsumsi thalidomide seumur hidup dengan efsam yg saya rasakan. Terima kasih

J: Bila ada efek samping dengan Thalidomide bisa di ganti Lenalidomide

 

Respon:

T: Klo misal ganti lenalidomite apakah suatu saat bisa balik pk thalidomite lg ? (Tatik, Pendamping, Semarang)

J: Maksudnya bagaimana Bu? Kan tadi tidak cocok dengan Thalidomide.

T: Maksudnya masih cocok dg thalidomite tp dokter menyarankan ganti lenalidomite yg kbrnya lbh bagus cm krn hrg lebih mahal takut kesiapan dana untuk jk panjangnya

J: Ooo gitu, iya bisa Bu

 

9.  Apakah pengaruh dari kemoterapi? Dan bagaimana cara mengatasinya? Al. kaki terasa nyeri dari betis hingga pangkal paha.

— Purnomo Subari, Pasien, Surabaya

Jawab

Harus periksa ke dokter bila nyeri kaki satu sisi takutnya ada pembantuan pembuluh darah.

T: Dokter spesialis apa dok.periksax ?

J: Ke dokter penyakit dalam boleh pak nanti bisa diperiksa D-Dimer atau USG Doppler kaki nya yg nyeri

T: Ada pembantuam pembuluh drh itu apa

J: Namanya DVT (Deep Vein Trombosis)

 

10.  Bu hana saya mau tanya. dari Agustus 18 saya di nyatakan kena MM..diberi obat mepalan dan zometa sama kalidomide sejak saat itu saya kaki kena neoropati..telapak kaki terasa tebal someta 12 kali mepalan 9 kali..september 19 oleh dr talidomide di hentikan saya di rujuk ke dr syaraf selama 3 bln saya brobat tapi saya berhubung drnya tidak praktek di RS ditangani dr lain saya suruh cek lab dan bon survy..ternyata saya dinyatakan penyakit saya kambuh lagi diberikan obat thalidomide lagi sama Dexamethason begitu saya minum kaki terasa berat untuk jalan dan neoropati semakin kaki kaku sampai sekarang dan tulang terasa sakit saat ini..kemaren saya di rujuk ke RS Sarjito trus di kasih penguat tulang dan juga kalau saya dari duduk trus berdiri tiba2 jatuh hilang kesadaran..bu hana..itulah pertanyaan saya….

— Iriyanto, Pasien, Bantul

Jawab

Harus periksa ulang yg baik dan di tata lagi kemoterapi nya. Banyak regimen lain yg bisa di gunakan utk Multiple Myeloma.

 

11.  (1) Bagaimana RS. Dan dokter yg tempat rujukan pasien berobat yakin bebas dari paparan virus Covid-19?;  (2) Jika ada penyintas dengan penyakit degeneratif terindikasi ODP ataw terpapar dari orang yg positif langkah apa yg harus dilakukan?

— Wisnu Broto, Penyintas, Depok

Jawab

  1. Pasien dengan imun menurun (Pasien keganasan/ penyintas) sementara menghindari dulu Rumah sakit bila tidak perlu kontrol.
  2. Segera periksa ke dokter dan akan dirujuk ke pusat2 kesehatan yg menangani covid-19.

Infografis Covid-19 Perhompedin SMG

 

12.  Apa pentingnya Thalidomide ? Saya selesai SCT tgl 12 desember. Mengapa masih perlu Thalidomide. Kira2 sampai kapan ? Mengingat efek samping yang kurang nyaman : kulit gatal, konstipasi, perut buncit, kaki agak oedema. Adakah alternatif. Tentu yang tidak mahal.

— Sumarsono, Pasien, Semarang.

Jawab

Thalidomide utk maintenance setelah SCT. Yang bagus memang lenalidomide.

 

 

SESI PERTANYAAN II

 

1.  Baik terimakasih.saya mau bertanya.ibu saya penderita MM.sudah 2x kemoterapi.sebelum melalukan kemo,saya sempet konsultasi dengan dokter KHOm yg merawat ibu saya tentang obat thalidomide.tapi beliau tidak menganjurkam ibu saya utk memberikan obat itu buat ibu saya.dokternya bilang katanya obat itu dosisnya tinggi,dan kalo dipake utk org indonesia belum kuat.tapi kenapa diforum ini,beberapa saya menyimak banyak penderita yg bisa mengkonsumsi thalidomide ya dok??kenapa ibu saya tidak diijinkan mengkonsumsi itu?

— Marchen Fauzyawaty

Jawab

Pemilihan obat kemoterapi pasti sudah dipertimbangkan oleh dokter KHOM nya. Keadaan ibu panjenengan pasti berbeda dengan keadaan pasien lain. Jadi menurut saya yang paling tahu pasien nya ya dokter KHOM nya.

 

2.  Kembali ke thalidomide bu Dr.. betapa hebat nya dampak dari talid suami sy blm ada 2 bln menggunkn talix 100 mg tiba2 kena vertigo yg akut .. muntah2 trs pusing dunia kyk dijungkir balik.. akhirnya hrs opname 6 hr di RS.. sdh dipriksa lwt MRI gk apa2 kesimpulan Dr kt nya gk tahan dg talidomide .. Apakh mmang begitu hebat dmpk nya Dr ?

— Trias Dewi, Pendamping, Semarang

Jawab

Bila sudah ada efek samping seperti ini pasti dokter akan menyarankan untuk penggantian terapi. Pada beberapa pasien Thalidomide tidak ber efek samping seperti itu Bu.

 

 

PENUTUP KULWAP (DR. SHANTI)

Stay healthy.

Don’t panic.

======= SELESAI ======