Apa itu MM?

Apa Itu Multiple Myeloma?

Myeloma adalah kanker sel plasma yang terbentuk dalam sumsum tulang.

Apa Itu Sel Plasma?

Sel plasma salah satu jenis sel darah putih yang bertugas membuat antibodi/imunoglobulin.

Sel darah kita terbagi menjadi 3 jenis:

  1. Sel darah merah
  2. Sel darah putih
  3. Keping darah atau trombosit

Masing-masing sel darah memiliki tugas spesifik. Sel darah merah membawa oksigen ke seluruh tubuh. Sel darah putih membantu melawan kuman dan infeksi dalam tubuh. Dan keping darah membantu menghentikan perdarahan.

Sel plasma adalah turunan dari sel darah putih berjenis sel-B. Tugas sel plasma adalah membuat antibodi/imunoglobulin, yaitu protein yang membantu tubuh kita mencari, menyerang, dan membunuh kuman yang masuk ke dalam tubuh. Satu jenis sel plasma hanya bisa membuat satu jenis antibodi/imunoglobulin.

Sumber: NCCN Guidelines for Patients: Multiple Myeloma Ver. 1. 2016

 

Bagaimana sel plasma berubah menjadi kanker?

Dalam kondisi normal, sel-sel tubuh akan tumbuh dan membelah guna membentuk sel-sel baru. Jumlahnya sesuai dengan yang dibutuhkan oleh tubuh. Sementara itu, sel-sel yang sudah tua atau rusak akan mati dengan sendirinya.

Kanker sel plasma, atau multiple myeloma, terjadi saat sel-sel plasma terus-menerus membuat jutaan sel-sel baru yang tidak dibutuhkan oleh tubuh, dan tidak bisa mati dengan sendirinya jika sudah tua atau rusak. Inilah yang dinamakan sel-sel myeloma. Ia pun tak lagi membuat antibodi/imunoglobulin, tetapi menghasilkan protein monoklonal, atau Protein M yang jumlahnya berlebihan.

Sumber: NCCN Guidelines for Patients: Multiple Myeloma Ver. 1. 2016

Sel-sel myeloma bisa mendesak sel-sel darah normal dalam sumsum tulang, menyerang jaringan tulang, dan menyebar ke seluruh tubuh. Oleh sebab itu, mereka bisa ditemukan di sumsum tulang, atau membentuk massa tumor di bagian tubuh tertentu.

Sel-sel myeloma yang tumbuh dan menyebar di sumsum tulang inilah yang disebut multiple myeloma. Sementara itu, massa tumor sel-sel myeloma pada tulang disebut juga plasmasitoma, dan bisa menimbulkan lesi litik yang merusak tulang jika dibiarkan.

Sel-sel myeloma paling banyak ditemukan di sumsum tulang belakang, kepala, panggul, tulang rusuk, bahu dan pinggul. Biasanya, tulang tangan dan kaki, serta bagian bawah lengan dan kaki tidak terlalu terdampak, sehingga fungsi penting anggota tubuh ini tetap terjaga.

Tulang yang umum terdampak MM.
Area tulang yang umum terdampak oleh MM.

 

Sumber:
NCCN Guidelines for Patients: Multiple Myeloma Ver. 1. 2016
International Myeloma Foundation Patient Handbook Ed. 2017

Gambar:
NCCN Guidelines for Patients: Multiple Myeloma Ver. 1. 2016

 
Berikutnya

Gejala
Jenis
Klasifikasi
Stadium
Lab & Diagnostik
Pengobatan & Perawatan
Mengelola Efek Samping
Dokter Spesialis
BPJS
FAQ – Pertanyaan Umum

Sebelumnya

Statistik